Setelah beberapa minggu terakhir diisi dengan rumor yang semakin lama semakin meyakinkan, Activision pada hari ini telah umumkan resmi apabila Call of Duty selanjutnya atau lebih tepatnya tahun ini akan dikembangkan kembali oleh Sledgehammer Games – studio yang sebelumnya kembangkan Call of Duty: Advanced Warfare dan WW2.
Konfirmasi tersebut disampaikan lewat laporan pendapatan kuartal tahun ini oleh presiden sekaligus COO Dan Alegre.
“Kami sangat bersemangat untuk rilis premium Call of Duty tahun ini. Pengembangan akan dipimpin oleh Sledgehammer Games. Game terlihat bagus saat ini dan tengah mengejar rilis musim gugur [2021].”
Dengan betapa suksesnya Call of Duty: Warzone garapan Raven Software dan Infinity Ward, Call of Duty tahun ini akan dibagun dengan tanpa melupakan eksistensi game battle-royale tersebut dan sama seperti Cold War, game terbaru Sledgehammer mendatang akan terintergrasi dengan ekosistem Warzone.
Belum ada detil yang dibagikan oleh Activision mengenai COD 2021 tersebut namun berdasarkan rumor yang telah beredar selama beberapa minggu terakhir, game akan berlatar di Perang Dunia 2 entah apakah bakal berbasis dengan sejarah atau akan menjadi alternative history layaknya sero Wolfenstein modern. Proyek tersebut diberikan nama inisial “Vanguard” dan game tersebut akan memuat konten sama seperti kebanyakan seri COD yang sudah ada yaitu single-player, multiplayer dan mode co-op.
Sementara itu, Sledgehammer tampaknya terlihat lega melihat sang publisher akhirnya mengumumkan bahwa mereka kembali kerjakan seri COD setelah sempat “menghilang” selama 3 tahun.
We’re so excited to be leading the charge on @CallofDuty this year and can’t wait to share more. https://t.co/pMuaFybT1r
— Sledgehammer Games (@SHGames) May 4, 2021
Baca pula informasi lain terkait Call of Duty, beserta dengan kabar-kabar menarik lainnya seputar dunia video game dari saya, Muhammad Maulana.
For further information and other inquiries, you can contact us via author
